Wikipedia

Hasil penelusuran

Minggu, 19 November 2017

Arti lambang pada sila pancasila

Nama: Tegar Rizky WIcaksono
Kelas: 2ID09
NPM: 37416339 
Dosen: Ahmad Nasher
Mata Kuliah: Pendidikan Kewarganegaraan
Universitas Gunadarma

Arti Lambang pada Sila Pancasila

      Sebagai warga negara Indonesia, kita pasti sudah mengetahui bahwa dasar negara kita adalah Pancasila yang mana Pancasila terdiri dari lima sila dan masing-masing sila memiliki lambang masing masing. Namun bagi adik-adik mungkin ada beberapa diantara kalian yang belum memahami arti dari masing-masing lambang yang ada pada Pancasila tersebut. Untuk itulah pada kesempatan kali ini kami ingin berbagi tentang Arti Lambang pada Sila Pancasila.

Lambang-lambang Sila pada Pancasila

  1. Lambang Sila pertama adalah Bintang
  2. Lambang Sila kedua adalah Rantai
  3. Lambang Sila ketiga adalah Pohon Beringin
  4. Lambang Sila keempat adalah Kepala Banteng
  5. Lambang Sila kelima adalah Padi dan Kapas
 
Lambang Sila pertama adalah Bintang
      Lambang ini memiliki arti, yaitu menerangi dan memberikan cahaya bagi bangsa dan negara. Memberi cahaya seperti Tuhan yang Maha Esa memberikan cahaya kepada hamba-Nya yang ada di muka bumi ini, maksudnya adalah agar negara menempuh jalan yang benar. Bintang emas berkepala lima yang menggambarkan agama agama besar di Indonesia , yaitu Islam, Hindu, Budha, Kristen dan Protestan.
Lambang Sila kedua adalah Rantai
     Rantai ini terdiri dari dua jenis, yaitu rantai bulat yang melambangkan perempuan dan rantai persegi yang melambangkan laki-laki. Kedua jenis rantai tersebut saling terkait, artinya setiap rakyat, baik perempuan maupun laki-laki untuk saling bersatu dan saling membantu agar menjadi kuat seperti rantai.
Lambang Sila ketiga adalah Pohon Beringin
      Pohon beringin identik dengan ukurannya yang besar, rantingnya luas sehingga dapat digunakan untuk tempat berteduh. Selain itu, pohon beringin juga memiliki akar tunggal panjang yang menunjang pohon menjadi besar dengan bertumbuh sangat dalam di tanah yang menggambarkan kesatuan Indonesia. Sedangkan akar yang menggantung pada pohon beringin menggambarkan sebagai negara kesatuan namun memiliki berbagai akar budaya yang berbeda-beda.
Lambang Sila keempat adalah Kepala Banteng
      Banteng adalah hewan yang suka bergerombol dan kepalanya tangguh. Selain itu, banteng juga termasuk binatang yang memiliki jiwa sosial tinggi. Maka dari itu, sila keempat memiliki lambang kepala banteng yang artinya rakyat Indonesia dalam pengambilan keputusan harus dilakukan bersama (musyawarah), gotong royong, dan kekeluargaan merupakan nilai-nilai khas bangsa Indonesia.
Lambang Sila kelima adalah Padi dan Kapas
      Padi dan kapas. Keduanya merupakan kebutuhan dasar manusia. Padi merupakan makanan pokok rakyat Indonesia. Sedangkan, kapas merupakan bahan dasar dari pakaian dan pakaian merupakan kebutuhan dasar sandang.
      Sehingga Padi dan kapas menggambarkan sandang dan pangan yang merupakan sebuah kebutuhan pokok setiap masyrakat Indonesia tanpa melihat status maupun kedudukannya. Hal ini menggambarkan persamaan sosial dimana tidak adanya kesenjangan sosial satu dengan yang lainnya, namun hal ini bukan berarti bahwa negara Indonesia memakai ideologi komunisme.

Kesimpulan:
 
        Sila pertama, lambang bintang ini memiliki arti, yaitu menerangi dan memberikan cahaya bagi bangsa dan negara. Memberi cahaya seperti Tuhan yang Maha Esa memberikan cahaya kepada hamba-Nya yang ada di muka bumi ini, maksudnya adalah agar negara menempuh jalan yang benar. Bintang emas berkepala lima yang menggambarkan agama agama besar di Indonesia. Sila kedua, lambang rantai ini terdiri dari dua jenis, yaitu rantai bulat yang melambangkan perempuan dan rantai persegi yang melambangkan laki-laki. Kedua jenis rantai tersebut saling terkait, artinya setiap rakyat, baik perempuan maupun laki-laki untuk saling bersatu dan saling membantu agar menjadi kuat seperti rantai.
      Sila ketiga, lambang Pohon beringin identik dengan ukurannya yang besar, rantingnya luas sehingga dapat digunakan untuk tempat berteduh. Selain itu, pohon beringin juga memiliki akar tunggal panjang yang menunjang pohon menjadi besar dengan bertumbuh sangat dalam di tanah yang menggambarkan kesatuan Indonesia. Sedangkan akar yang menggantung pada pohon beringin menggambarkan sebagai negara kesatuan namun memiliki berbagai akar budaya yang berbeda-beda. Banteng adalah hewan yang suka bergerombol dan kepalanya tangguh. Selain itu, banteng juga termasuk binatang yang memiliki jiwa sosial tinggi. Maka dari itu, sila keempat memiliki lambang kepala banteng yang artinya rakyat Indonesia dalam pengambilan keputusan harus dilakukan bersama (musyawarah), gotong royong, dan kekeluargaan.
Padi dan kapas menggambarkan sandang dan pangan yang merupakan sebuah kebutuhan pokok setiap masyrakat Indonesia tanpa melihat status maupun kedudukannya. Hal ini menggambarkan persamaan sosial dimana tidak adanya kesenjangan sosial satu dengan yang lainnya.

Sumber:
http://www.belajartanpaguru.com/arti-lambang-pada-sila-pancasila.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar