Wikipedia

Hasil penelusuran

Senin, 29 April 2019

PERUSAHAAN MULTINASIONAL PT. INDSUSTRI JAMU DAN FARMASI SIDO MUNCUL, TBK.


TUGAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN
PERUSAHAAN MULTINASIONAL
PT. INDSUSTRI JAMU DAN FARMASI SIDO MUNCUL, TBK.
Description: Description: G:\New Picture.png

Disusun Oleh:
Nama Anggota     : 1. Chasan Ismail                    / 31416564
2. Konita Shabira                  / 33416923
                             3. Tegar Rizky Wicaksono    / 37416339
                             4. Yusuf Ardiansyah             / 37416885
Kelompok            : Kelompok 5
Kelas                    : 3ID09
Hari / Tanggal      : Selasa / 30 April 2019
Mata kuliah          : Pengetahuan Lingkungan#
Dosen                  : Adi Pramudyo
Nilai                     :
Paraf                    :

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2019

PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk  adalah perusahaan jamu tradisional dan farmasi dengan menggunakan mesin-mesin mutakhir. Berawal pada tahun 1940 di Yogyakarta, dan dikelola oleh nya. Rahkmat Sulistio, Sido Muncul yang semula berupa industri rumahan ini secara perlahan berkembang menjadi perusahaan besar dan terkenal seperti sekarang ini. Pada tahun 1951, Sido Muncul mulai berdiri. Di tengah persaingan sektor Industri jamu yang semakin ketat, Sido Muncul telah berhasil memiliki market share terluas dan reputasi yang baik sebagai industri jamu terbesar di Indonesia. Keberhasilan yang telah dicapai saat ini tentunya tidak terlepas dari peran dan pelaku pendiri industri ini. Perusahaan yang kini sudah berhasil masuk Bursa Efek Indonesia sejak Desember 2013 itu dilalui melalui perjalanan yang cukup panjang. Berawal dari keinginan pasangan suami istri Siem Thiam Hie yang lahir pada tanggal 28 Januari 1897 dan wafat 12 April 1976 bersama istrinya Ibu Rakhmat Sulistio yang terlahir pada tanggal 13 Agustus 1897 dengan nama Go Djing Nio dan wafat 14 Februari 1983, memulai usaha pertamanya dengan membuka usaha Melkrey, yaitu usaha pemerahan susu yang besar di Ambarawa. Pada tahun 1928, terjadi perang Malese yang melanda dunia. Akibat perang ini, usaha Melkrey yang mereka rintis terpaksa gulung tikar dan mengharuskan mereka pindah ke Solo, pada 1930. Tanpa menyerah, pasangan ini kemudian memulai usaha toko roti dengan nama Roti Muncul. Lima tahun kemudian, berbekal kemahiran Ibu Rakhmat Sulistio (Go Djing Nio) dalam mengolah jamu dan rempah-rempah, pasangan ini memutuskan untuk membuka usaha jamu di Yogyakarta. Tahun 1941, mereka memformulasikan Jamu Tolak Angin yang saat itu menggunakan nama Jamu Tujuh Angin. Ketika perang kolonial Belanda yang kedua pada tahun 1949, mereka mengungsi ke Semarang dan mendirikan usaha jamu dengan nama Sido Muncul, yang artinya "impian yang terwujud". Di Jalan Mlaten Trenggulun No. 104 itulah, usaha jamu rumahan dimulai dengan di bantu oleh tiga orang karyawan.
Pada tahun 1951, keluarga nya. Rahkmat Sulistioningsih (Go Djing Nio) pindah ke Semarang, dan di sana mereka mendirikan pabrik jamu secara sederhana namun produknya diterima masyarakat secara luas. Karena semakin bersarnya usaha keluarga ini, maka modernisasi pabrik juga merupakan suatu hal yang mendesak. Pada 1984, PT. Sido Muncul memulai modernisasi pabriknya, dengan merelokasi pabrik sederhananya ke pabrik yang representatrif dengan mesin-mesin modern. Pada 11 November 2000, PT. Sido Muncul kembali meresmikan pabrik baru di Ungaran yang lebih luas dan modern. Peresmian dilakukan oleh Menteri Kesehatan waktu itu, dan pada saat itu pula PT. Sido Muncul memperoleh 2 penghargaan sekaligus, yakni Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) setara dengan farmasi, dan sertifikat inilah yang menjadikan PT. SidoMuncul sebagai salah satu pabrik jamu berstandar farmasi. Lokasi pabrik sendiri terdiri dari bangunan pabrik seluas 7 hektare, lahan Agrowisata 1,5 hektare, dan sisanya menjadi kawasan pendukung lingkungan pabrik.
PT. Sidomuncul memiliki beberapa visi dan misi, antara lain visi PT. Sidomuncul adalah Menjadi perusahaan obat herbal, makanan minuman kesehatan dan pengelohan bahan baku herbal yang dapat memberikn manfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Misi PT. Sidomuncul adalah mengembangkan produk-produk berbahan baku herbal yang rasional, aman dan jujur berdasarkan penelitian.Mengembangkan penelitian obat-obat herbal secara berkesinambungan. Membantu dan mendorong pemerintah, institusi pendidikan, dunia kedokteran agar lebih berperan dalam penelitian dan pengembangan obat dan pengobatan herbal. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membina kesehatan melalui pola hidup sehat, pemakaian bahan-bahan alami, dan pengobatan secara naturopathy. Melakukan corporate social responsibility (CSR) yang intensif. Mengelola perusahaan yang berorientasi ramah lingkungan. Menjadi perusahaan obat herbal yang mendunia.
https://html1-f.scribdassets.com/80kpg952v448fwna/images/14-ecb25c0887.jpg
    Dewan Komisaris Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan pengurus,  baik Perseroan maupun usaha Perseroan dan memberi nasihat kepada Direksi. Direksi Direksi bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugasnya untuk kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud dan tujuannya. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung  jawab dalam menjalankan tugasnya dengan mengindahkan peraturan  perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran dasar Perseroan. Direktur Utama Tugas dari Direktur Utama yaitu mengkoordinasi semua kegiatan yang berhubungan dengan ketenagakerjaan dan membuat peraturan  bagi karyawan. Komite Audit Komite Audit bertugas dan bertanggung jawab untuk: Memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris mengenai laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris dan mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Komisaris. Menelaah laporan keuangan yang akan dikeluarkan perusahaan kepada publik. Direktur Keuangan Tugasnya yaitu mengkoordinasi semua kegiatan keuangan, merencanakan anggaran perusahaan, membuat draf gaji dan menentukan kebijakan pengeluaran dan pemasukan perusahaan. Manajer Produksi Manajer Produksi bertugas untuk membuat rencana produksi sesuai dengan target pemasaran. Bekerjasama dengan Laboratorium dalam  pelaksanaan proses produksi.
Manajer R & D Tugasnya yaitu melakukan penelitian dan pengembangan produk baru, mengawasi pelaksanaan teknis dan kualitas produksi, menetapkan standar bahan baku dan produk jadi, serta membuat laporan internal  produksi. Manajer Keuangan Mengkoordinasi semua kegiatan dibagian keuangan, termasuk didalamnya membuat anggaran, diposisi transaksi keuangan, membuat laporan realisasi anggaran gaji, serta membuat laporan secara berkala untuk mengetahui perkembangan usaha yang dijalankan. Manajer Akuntansi Tugasnya yaitu membuat laporan secara berkelanjutan yang dapat digunakan untuk mengetahui  perkembangan usaha yang dijalankan, membantu kepala bagian administrasi dalam membuat pembukuan baik dalam pembuatan faktur-faktur pembelian dan pemasaran barang dari perusahaan lain. Divisi Herbal dan Suplemen memiliki produk unggulan, yakni Tolak Angin. Perusahaan tidak berhenti untukberinovasi dalam pengembangan produk Tolak Angin (produk perusahaan dengan brand awareness yang tinggi),dengan mengeluarkan varian lainnya seperti Tolak Angin Fludan Tolak Angin Herbal. Selain itu, produk perusahaan bernama Pegel Linu juga masuk ke dalam kategori divisi ini.
https://vernakularia.files.wordpress.com/2014/03/tolak_angin.jpg
Divisi Makanan dan Minuman didirikan oleh Sido Muncul pada tahun 2004, dengan produk pertama yang dirintis oleh perusahaan pada divisi ini adalah minuman energi “Kuku BimaEnergi”rasa original, yang kemudian perusahaan mengembangkan berbagai rasa seperti rasa Anggur, Jambu, Jeruk, Nanas, Kopi, Mangga, Susu Soda, serta Kuku Bima Energi Plus Vitamin C.Setelah sukses dengan produk “Kuku Bima Energi”, perusahaan kembali mengembangkan divisi ini dengan produk bertipe permen, yakni “Permen Tolak Angin”, “Permen Jahe Wangi”,dan “Permen Kunyit Asam”. Lalu, perusahaan juga mengembangkan berbagai minuman kesehatan “SidoMuncul VitaminC-1000”, “Kuku Bima Kopi Ginseng”, “Kopi Jahe SidoMuncul”, “Susu Jahe”,serta“Alang Sari Plus.
Gambar terkait
Divisi farmasi dalam rangka memperlebar bisnisnya ke industri farmasi di Indonesia, Sido Muncul mengakuisisi PT. Berlico Mulia Farma, dan resmi menjadi anak perusahaan Sidomuncul pada tanggal 1 September 2014. PT. Berlico Mulia Farma yang telah memiliki sertifikat CPOB sangat berpengalaman sejak tahun 1976 dalam membuat berbagai macam obat-obatan, baik dalam bentuk cairan berbentuk sirup, tablet, tablet salut, dan krim. Perusahaan ini juga dilengkapi dengan fasilitas penunjang antara lain seperti laboratorium ruang pengawasan pengendalian mutu dan gudang penyimpanan, serta sarana pengolahan limbah, baik limbah udara, padat, maupun cair.Saat ini PT. Berlico Mulia Farma telah memproduksi kurang lebih sebanyak 80 jenis obat yang terdiri dari produk-produk ethical, OTC, food supplement, dan medical herbal. Berbagai merek produk yang dipasarkan antara lain: Anacetine (Obat Penurun Panas), Combicitrine (Obat Cacing), Berlosid (Obat Mag), Anabion (Multivitamin Anak-anak), Suprabion (Multivitamin untuk Orang Dewasa), dan Minyak Telon cap 3 anak. Selain memiliki jaringan distribusi yang memadai, anak usaha Sidomuncul ini juga memiliki fasilitas laboratorium penelitian dan pengembangan,sarana pengelolaan limbah terpadu baik limbah padat, cair, dan udara, serta memiliki pengawasan dan pengendalian kualitas yang baik.
Hasil gambar untuk berlico mulia farma
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Hanif Dhakiri mengapresiasi PT Industri Jamu dan Farmasi Sidomuncul Tbk yang telah berkontribusi banyak dalam memajukan industri jamu dan mempertahankan tradisi dan budaya Indonesia. Hanif Dhakiri berharap agar industri jamu terus berkembang dan mampu go-internasional sehingga Indonesia makin dikenal sebagai salah satu produsen obat-obatan herbal yang terbaik. Yang tidak boleh dilupakan adalah konservasi budaya karena ini industri jamu khas Indonesia tradisi nenek moyang. Industri ini harus tetap bertahan dan berkembang secara kompetitif di tengah dunia yang semakin dipenuhi persaingan. PT. Sidomuncul memiliki budaya tersendiri untuk terus menjaga iklim ketenagakerjaan. Caranya dengan memperkuat dialog sosial di forum bipartit. Ada masalah atau tidak ada masalah dialog sosial harus diperkuat agar tercipta hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan. Sementara itu budaya lainnya serta salah satu faktor yang membuat Sidomuncul menjadi besar karena kesetiaan pekerjanya dan kepatuhan perusahaan terhadap aturan yang ditetapkan pemerintah, aturan yang diterapkan bahkan di atas normatif.
PT. Sido Muncul Proses Produksi Proses produksi jamu di PT. Sido Muncul ini yang pertama adalah penerimaan bahan baku, Dalam pengambilan bahan baku menggunakan sistem VIVO dimana bahan baku yang pertama kali itu yang pertama kali di buat. bahan baku yang datang segera dicek QC (Quality Control), setelah terbukti memenuhi standar penerimaan dan standar penggunaan kemudian bahan baku dimasukkan ke dalam gudang penyimpanan bahan baku. Bahan baku yang akan dipakai diambil dari gudang penyimpanan bahan baku kemudian disortasi, setelah disortasi kemudian bahan baku dicuci, dikeringkan, digiling, baru kemudian dicampur (mixing). Dalam proses pencampuran bahan ini kami tidak diperkenankan untuk melihatnya karena merupakan rahasia perusahaan. Sesudah proses pencampuran selesai kemudian hasilnya dialirkan melalui pipa-pipa untuk dilakukan proses pengemasan primer (packaging primer) menggunakan mesin dua line dan delapan line. Kemudian masuk ke proses pengemasan sekunder (packaging sekunder), disini produk yang sudah jadi dicek kembali dengan cara uji sampel. Setelah selesai proses pengemasan sekunder kemudian produk siap untuk didistribusikan. Sebagai perusahaan yang bahan bakunya tanaman, PT. Industri Jamu dan farmasi Sido Muncul Tbk tidak ingin kehadirannya menghasilkan limbah yang dapat merusak alam, sehingga berupaya untuk melestarikan aneka tanaman obat yang ada di Indonesia. Untuk menangani limbah cair, di lokasi pabrik dipasang instalasi pengolahan air limbah sehingga air limbah dapat diolah menjadi air yang bisa digunakan untuk menyirami tanaman. Sedangkan limbah padat dari buangan sisa ekstraksi akan diolah menjadi pupuk organik, yang bisa digunakan untuk memupuk tanaman. Dengan upaya penanganan limbah tersebut, diharapkan PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk akan menjadi perusahaan yang ramah lingkungan dengan lokasi seputar pabrik menjadi asri berkat tanaman yang tumbuh subur. produk yang telah dibuat oleh perusahaan sidomuncul yang dapat dijadikan obat dalam berbagai macam penyakit.
Untuk lebih lengkapnya, anda dapat mengunduh file ini